Kartu Prakerja 2024 tengah menjadi perbincangan hangat di kalangan warganet Indonesia pada awal bulan Januari. Bahkan, kata kunci terkait berhasil meraih peringkat trending di mesin pencarian Google pada Kamis (4/1/2024) kemarin.
Inisiatif Kartu Prakerja merupakan suatu langkah untuk meningkatkan kompetensi kerja dan kewirausahaan, khususnya ditujukan bagi pencari kerja, pekerja/buruh yang mengalami pemutusan hubungan kerja, serta pekerja/buruh yang berkeinginan meningkatkan kemampuan, termasuk para pelaku usaha mikro dan kecil.
Gelombang pertama Kartu Prakerja diperkenalkan pada tanggal 11 April 2020. Menurut informasi dari karier.mu, lembaga pelatihan yang turut bermitra dalam Program Prakerja, Pendaftaran Prakerja tahun 2023 telah resmi ditutup.
Pintu pendaftaran Kartu Prakerja kembali dibuka pada tanggal 11 Oktober, dan program Prakerja Oktober 2023 menjadi gelombang ke-62 serta program terakhir yang dibuka di tahun tersebut. Tak heran, kini banyak yang mencari informasi terkait Kartu Prakerja 2024.
Oleh karena itu, sambil menanti rilis informasi Pendaftaran Kartu Prakerja 2024, mari simak syarat-syaratnya yang telah kami kutip dari prakerja.go.id:
Syarat Pendaftaran Kartu Prakerja
1. Warga Negara Indonesia (WNI) dengan usia minimal 18 tahun dan maksimal 64 tahun.
2. Tidak sedang menjalani pendidikan formal.
3. Aktif mencari pekerjaan, pekerja/buruh yang terkena pemutusan hubungan kerja (PHK), atau pekerja/buruh yang ingin meningkatkan kompetensi kerja, seperti pekerja/buruh yang sedang dirumahkan dan pekerja bukan penerima upah, termasuk pelaku usaha mikro & kecil.
4. Maksimal 2 Nomor Induk Kependudukan (NIK) dalam 1 Kartu Keluarga (KK) yang dapat menjadi penerima Kartu Prakerja.
5. Tidak boleh menjadi Pejabat Negara, Pimpinan dan Anggota DPRD, Aparatur Sipil Negara, Prajurit TNI, Anggota Polri, Kepala Desa dan perangkat desa, serta Direksi/Komisaris/Dewan Pengawas pada BUMN atau BUMD.
Diketahui, pada gelombang ke-62 Program Prakerja 2023, para peserta yang lulus berhasil menerima bantuan dana sebesar Rp 4.200.000 per individu. Bantuan tersebut diberikan dalam bentuk dana tunai dan non tunai.
Posting Komentar